Thailand Laporkan 2 Klaster Corona Baru, dari Liburan di Krabi dan Pusat Perjudian

          

Bangkok -

Pejabat kesehatan di Thailand mengatakan muncul klaster baru virus Corona baru-baru ini. Itu diduga terkait wabah di Samut Sakhon.

Kasus virus Corona di Thailand belum benar-benar usai. Setelah berhasil meredam COVID-1 dengan mengambil langkah-langkah awal yang signifikan, termasuk melarang kedatangan hampir semua turis asing, tidak ada kasus baru di Thailand.


Tapi kemudian, dilaporkan muncul klaster baru, yakni di pusat perindustrian di Samut Sakhon. Di sana cukup banyak pekerja asing, mayoritas dari Myanmar.


Dari klaster Samut Sakhon itu, sebanyak 1.300 orang dilaporkan terinfeksi. Dalam prosesnya malah sudah meluas ke-33 provinsi.

Nah, baru-baru ini muncul kasus COVID-19 dari dua kelompok. Dikutip dari AP, Minggu (27/12/2020), Departemen Pengendalian Penyakit Thailand mengumumkan kasus baru itu ditemukan pada 19 anggota klub sepeda motor yang mengadakan pertemuan liburan di Pulau Lanta di provinsi selatan Krabi dan pada sembilan orang yang berada di pusat perjudian di Provinsi Rayong.

Nah, dari hasil pelacakan ditemukan bawah pengendara sepeda motor pertama yang didiagnosis terinfeksi virus Corona itu berasal dari provinsi Samut Sakhon, tempat terjadinya wabah di antara para pekerja migran.

Dengan tambahan itu, total kasus COVID-19 di Thailand menjadi 6.020. Sebanyak 60 dari 110 di antaranya terkait dengan wabah di Samut Sakhon.

Pada awal Desember, Thailand memiliki 4.008 kasus. Jumlah yang meninggal dunia tidak berubah sejak awal November, yakni 60 orang.

Sampai saat ini, hampir semua kasus baru ditemukan di antara orang-orang yang dikarantina setibanya dari luar negeri.

Untuk meredamnya, Thailand, kembali melakukan pembatasan, termasuk pembatasan jam malam di tempat umum dan penutupan sementara sekolah. Adapun di Bangkok yang menunjukkan 40 kasus baru memuat beberapa restoran dan bisnis lain ditutup karena dekontaminasi, dan sekolah kota ditutup selama 12 hari